Ads Top

TEKS PROSEDUR



Pengertian Teks Prosedur
Teks Prosedur merupakan teks yang berisi langkah-langkah atau tahap-tahap yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan.

Ciri-Ciri Teks Prosedur
Adapun ciri-ciri teks prosedur yang di antaranya yaitu:
       Menggunakan pola kalimat perintah (imperatif).
Kalimat perintah merupakan kalimat yang mengandung makna meminta/ memerintah seseorang untuk melakukan sesuatu.
Contoh :
1.                  Tolong matikan kran air itu!
2.                  Jangan membuat ribut, anak-anak!
3.                  Saya minta kerjakan tugasmu tepat waktu!
         Menggunakan kata kerja aktif.
Kata kerja yang memberikan suatu tindakan kepada objeknya misalnya :
1.                  Menyiram
2.                  Membungkus
3.                  Melempar  dan lain – lain.
           Menggunakan kata penghubung (konjungsi) untuk mengurutkan kegiatan.
Kata penghubung yang menyatakan waktu kegiatan yang hadir dan bersifat kronologis.Contoh:
a.       –Selanjutnya
b.      –Berikutnya
c.       –Kemudian
d.      –Lalu
e.       –Setelah itu.
         Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rinci waktu, tempat dan cara yang akurat.
Gunanya menambahkan atau memberi keterangan pada kata lain.
Contoh:
4.                  Ibu mengiris lobak menggunakan pisau tajam.
5.                  inta menyiram bunga dengan tangki air miliknya.
6.                  Aku harus pergi ke rumah paman sekarang.

Macam-Macam Teks Prosedur
1.      Teks Prosedur Sederhana
Prosedur yang dapat ditempuh hanya dengan dua atau tiga langkah saja, contoh: prosedur mengoperasikan setrika.

2.      Teks Prosedur Kompleks
Prosedur yang terdiri atas banyak langkah dan langkah-langkah tersebut berjenjang dengan sublangkah pada setiap langkahnya. Contoh: prosedur tentang terkena tilang.

Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur
Teks prosedur memiliki kaidah kebahasaan diantaranya, konjungsi temporal, kata imperatif, verba material dan tingkah laku, partisipan manusia, bilangan pendanda, kalimat introgatif dan kalimat deklaratif.
  1. A.    Kalimat Imperatif
  2. Kalimat yang mengandung perintah, fungsinya ialah untuk meminta atau melarang seseorang untuk melakukan sesuatu.
  3. B.     Kalimat Deklaratif
  4. Kalimat yang berisi pernyataan, fungsinya ialah untuk memberikan informasi atau berita tentang sesuatu.
  5. C.     Kalimat Interogatif
  6. Kalimat yang berisi pertanyaan, fungsinya ialah untuk meminta informasi tentang sesuatu.
  7. D.    Konjungsi Temporal
  8. Konjungsi temporal merupakan kata penghubung yang berhubungan secara kronologis dengan waktu dan kejadian dari kedua peristiwa yang memiliki keterkaitan. Misalnya, setelah ini, kemudian, lalu, sesudah itu, selanjutnya, sebelum itu, dan lain-lain.
  9. E.     Verba material dan tingkah laku
  10. Verba material adalah perbuatan yang mengacu pada tindakan, seperti potonglah ubi itu, masukan air kedalam wadah. Sedangkan Verba tingkah laku adalah perbuatan yang mengacu pada tindakan berdasarkan ungkapan, seperti, tunggu kira-kira 5 menit, tunggu sampai matang, tetap pertahankan, dan lainnya.
  11. F.      Partisipan manusia
  12. Partisipan manusia adalah mempartisipasikan atau mengikutsertakan manusia dalam tulisan tersebut untuk membantu langkah-langkahnya.
  13. G.    Bilangan penanda
  14. Bilangan penanda adalah bilangan yang mengurutkan langkah-langkah pada tulisannya.
  15.  

Langkah-langkah Menulis Teks Prosedur
Berikut ini langkah penulisan dalam membuat teks prosedur kompleks yang baik dan benar:
1.                  Menentukan topik apa yang akan dibuat.
2.                  Mengumpulkan sumber informasi dan menulis kerangka karangan.
3.                  Mengembangkan informasi yang telah didapat dan memikirkan langkah-langkahnya.
4.                  Menentukan judul.
5.                  Menyusun teks prosedur kompleks secara utuh.

Tidak ada komentar:

zakifahrizal. Diberdayakan oleh Blogger.